Desa Batur dan Puranya sangat di perhatikan oleh bangsa barat, terutama Negeri Belanda, hal ini terbukti dengan adanya foto-foto Desa Batur Tempo dulu beserta keadaan Desanya di Museum Leiden Negeri Belanda.
Untuk melihat awal berdirinya Pura Batur Tua ini tidak dapat dijelaskan melalui tanda-tanda, angka tahun atau gambaran yang diharapkan memberikan petunjuk tentang sejarah berdirinya suatu Pura.
Hal ini dihubungkan dengan kebanyakan Pura yang ada di Bali umumnya tidak memuat data awal sejarahnya.
Diantara sumber dari barat itu banyak yang mengabadikan Pura Batur pada tahun 1889, sebelum Pura itu diporak-porandakan oleh lahar.
Adapula sumber mengatakan bagaimana Pura itu pada tahun 1900an setelah lahar benar-benar melalap pintu gerbang utama dari sebagian besar lokasi bangunan Pura.